Sebuah agama boleh tegak berdasarkan apa yang terkandung di dalam kitab suci mereka, kerana kitab suci ini berasal dari Tuhan. Apakah masih layak disebut kitab suci jika sudah ternoda?
Itulah Injil (Alkitab/Bible) yang ada di tangan orang Kristian sekarang. Mereka membanggakannya namun tidak pernah teliti membacanya.
Bagaimana seseorang yang dilarang makan babi tapi memakannya?
Bagaimana seseorang yang dimestikan bersunat tapi menolaknya?
Bagaimana seseorang yang mati mesti dikafani tapi hanya menggunakan peti?
Itulah pelanggaran paling berat kerana mereka melanggar syariat agama sendiri.
Semua kesalahan tersebut dinyatakan secara dalil Injil (Alkitab/Bible) sendiri. Oleh itu adalah sangat penting dibaca bahagi mereka yang terkena misi-misi Kristianisasi dan berada dalam situasi lemah iman.
Tulisan ini dibuat oleh seorang mantan Pendeta Pantekosta yang sudah membaptiskan 3,000 orang selama dalam kariernya sebagai pendeta dan terkenal sangat sukses menjerat umat Islam dengan misi Kristianisasinya.
Pelanggaran Berat Penganut Kristian Terhadap Injil (Alkitab/Bible)
1. Perintah Larangan Memakan Babi
Alkitab dengan terang dan jelas melarang makan babi dalam kitab Ulangan dan Imamat.
Ulangan 14
8. Juga babi hutan, kerana memang berkuku belah, tetapi tidak memamah biak; haram itu bahagimu. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan janganlah kamu terkena bangkainya.
Imamat 11
7. Demikian juga babi hutan, kerana memang berkuku belah, iaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak memamah biak; haram itu bahagimu.
Teologi Kristian - Menghalalkan Babi
Sebahagian penganut Kristian membantah ayat yang mengharamkan babi dengan mengatakan bahawa yang dilarang adalah babi hutan. Itulah jawaban penganut Kristian yang diserapkan oleh gereja tanpa mengusul Alkitab. Semua jawapan yang diberikannya tidak logik padahal menurut akal sihat apa beza zat babi hutan dan babi peliharaan.Tidak kira dihutan atau di bandar namanya tetap babi.
Selidik punya selidik, tenyata Kristian juga memiliki dalil yang menguatkan pendapat mereka bahwa babi itu halal hukumnya.
Hal ini didasarkan pada ucapan Paulus yang terdapat di dalam Kitab
Roma 14
2. Yang seorang yakin, bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi orang yang lemah imannya hanya makan sayur-sayuran saja.
3. Siapa yang makan, janganlah menghina orang yang tidak makan, dan siapa yang tidak makan, janganlah menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima orang itu.
2. Perintah Larangan Minum Arak
Dalam salah satu kegiatan peribadatan orang Kristian ada yang namanya perjamuan suci/perjamuan kudus. Kegiatan ini dilakukan dengan meminum secawan anggur (berwarna merah) yang katanya melambangkan darah Yesus, kemudian memakan sepotong kecil roti yang melambangkan daging Tuhan Yesus. Lalu bagaimanakah pandangan Injil mereka tentang minum khamer sendiri?
Hal ini boleh saudara lihat pada kitab
Imamat 10
9. "Janganlah engkau minum anggur atau minuman keras, engkau serta anak-anakmu, bila kamu masuk ke dalam Kemah Pertemuan, supaya jangan kamu mati. Itulah suatu ketetapan untuk selamanya bahagi kamu turun-temurun.
Dan juga ada dalil lain yang menguatkan bahwa minum-minuman keras itu haram dan sangat dilarang bahagi orang yang mengimani Injil.
Hakim-Hakim 13
4. Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram.
Hakim-Hakim 13
14. Janganlah ia makan sesuatu yang berasal dari pohon anggur; anggur atau minuman yang memabukkan tidak boleh diminumnya dan sesuatu yang haram tidak boleh dimakannya. Ia harus berpegang pada segala yang Kuperintahkan kepadanya."
Ironis, orang Kristian menodai ibadahnya dengan minum anggur yang notabene sudah diharamkan oleh Tuhan mereka sendiri. Sebenarnya orang Kristian yang pernah mengikuti kegiatan perjamuan kudus (dengan meminum darah Tuhan dan memakan dagingnya) lebih kejam dan lebih sadis dari Sumanto. Kalau Sumanto itu hanya makan daging manusia, tetapi orang Kristian (saya dulu) dengan teganya makan daging Tuhan saya sendiri. Bahkan saya dulu, lebih haus dari drakula, sebab drakula hanya minum darah manusia, sedang saya dulu meminum darah Tuhan saya sendiri.
Teologi Kristian - Menghalalkan Minum Anggur
Mereka tentunya punya alasan kenapa mereka melanggar larangan minum anggur ini, dan ternyata memang mereka punya dalil untuk menguatkan pendapat mereka tersebut.
Salah satu dalil yang digunakan mereka untuk menghalalkan minum anggur adalah sebuah cerita dalam Injil tentang mukjizat tuhan Yesus yang pertama (lihat kitab Yohanes 2 : 1-11) mengubah air menjadi anggur yang sangat nikmat rasanya. Kalau Tuhan mereka saja melakukan mukjizat dengan merubah air menjadi anggur, kenapa kita umatnya tidak boleh meminum anggur.
Yohanes 2
1. Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ;
2. Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu.
3. Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabolehn anggur."
4. Kata Yesus kepadanya: "Mau apakah engkau dari pada-Ku, ibu? Saat-Ku belum tiba."
5. Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"
6. Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung.
7. Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan mereka pun mengisinya sampai penuh.
8. Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu mereka pun membawanya.
9. Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya--ia memanggil mempelai laki-laki,
10. dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang."
11. Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tanda-Nya dan dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya kepada-Nya.
Lho, kenapa Tuhan malah melanggar hukum yang dibuatnya sendiri? Kenapa Tuhan mereka melakukan satu mukjizat yang bertentangan dengan hukum sebelumnya yang sudah ditetapkan jauh hari sebelum Yesus lahir.
3.Perintah Bersunat
Perintah sunat bukan perintah baru, melainkan sudah ditetapkan Allah lama dan jauh sebelum Yesus lahir ke dunia.
Lihat dalil pada kitab Kejadian 17 : 10-11 yang berbunyi :
Kejadian 17
10. Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, iaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;
11. haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.
Orang Kristian juga tidak boleh mengambil teladan baik dari Nabinya yang sangat terkenal iaitu Nabi Ibrahim (Abraham), padahal anak Nabi Ibrahim disunat semua.
Kejadian 21
4. Kemudian Abraham menyunat Ishak, anaknya itu, ketika berumur delapan hari, seperti yang diperintahkan Allah kepadanya.
Bahkan Tuhan Yesus orang Kristian sendiri disunat. Aneh bukan bila sampai ada orang Kristian yang mengaku pengikut Yesus malah menolak disunat.
Coba kita lihat pada kitab Lukas 2 : 21.
Lukas 2
21. Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, iaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.
Orang Kristian - Menolak Hukum Sunat
Lagi-lagi alasan utama mereka menolak hukum sunat didasarkan pada perintah Paulus, pada beberapa ayat Injil berikut ini :
Galatia 5
2. Sesungguhnya, aku, Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama sekali tidak akan berguna bahagimu.
Galatia 5
6. Sebab bahagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih.
Ada juga perkataan Paulus di
Galatia 6
15. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.
1Korintus 7
19. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah mentaati hukum-hukum Allah.
Semua ayat-ayat di atas adalah ucapannya Paulus, dan ternyata orang Kristian itu lebih mentaati perintah Paulus ketimbang perintah Tuhan mereka sendiri. Sebenarnya
Tuhannya Paulus atau Yesus sih???
4. Perintah Menadah Tangan Ketika Berdoa
Inilah salah satu bukti persamaan ajaran Injil dengan Al Qur’an, iaitu kalau berdoa harus menengadahkan tangan. Mari kita dengar firman Tuhan berikut ini :
Mazmur 44
20. (44-21) Seandainya kami melupakan nama Allah kami, dan menadahkan tangan kami kepada allah lain,
1Timotius 2
8. Oleh kerana itu aku ingin, supaya di mana-mana orang laki-laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan.
Ezra 9
5. Pada waktu korban petang bangkitlah aku dan berhenti menyiksa diriku, lalu aku berlutut dengan pakaianku dan jubahku yang koyak-koyak sambil menadahkan tanganku kepada TUHAN, Allahku,
Mazmur 143
6. Aku menadahkan tanganku kepada-Mu, jiwaku haus kepada-Mu seperti tanah yang tandus. Sela
Ayub 11
13. Jikalau engkau ini menyediakan hatimu, dan menadahkan tanganmu kepada-Nya;
Yesaya 1
15. Apabila kamu menadahkan tanganmu untuk berdoa, Aku akan memalingkan muka-Ku, bahkan sekalipun kamu berkali-kali berdoa, Aku tidak akan mendengarkannya, sebab tanganmu penuh dengan darah.
1Raja-raja 8
38. lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel ini memanjatkan doa dan permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya--kerana mereka masing-masing mengenal apa yang merisaukan hatinya sendiri--
54. Ketika Salomo selesai memanjatkan segala doa dan permohonan itu kepada TUHAN, bangkitlah ia dari depan mezbah TUHAN setelah berlutut dengan menadahkan tangannya ke langit.
2Tawarikh 6
12. Kemudian berdirilah ia di depan mezbah TUHAN di hadapan segenap jemaah Israel, lalu menadahkan tangannya;
13. --kerana Salomo telah membuat sebuah mimbar tembaga yang panjangnya lima hasta, lebarnya lima hasta dan tingginya tiga hasta, yang ditaruhnya di halaman--;ia berdiri di atasnya lalu berlutut di hadapan segenap jemaah Israel dan menadahkan tangannya ke langit,
29. lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel memanjatkan doa dan permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya--kerana mereka masing-masing mengenal tulahnya dan penderitaannya sendiri--
Berdoa dengan cara ini merupakan cara yang sopan dan bukti kalau kita ini memang betul-betul butuh pertolongan Tuhan dengan cara meminta kepada-Nya.
Orang Kristian - Berdoa Malah Melempit Tangan
Kalau ditanya kenapa mereka berdoa dengan cara demikian? Tentu mereka menjawab ini adalah ajaran yang telah kami terima dari orang-orang tua serta pemuka agama kami dari dulu hingga sekarang.
Maka kalau mereka memang benar, suruh mereka menunjukkan mana dalil dalam Injil yang mengajarkan bahwa kalau orang Kristian berdoa hanya melempit tangan mereka? Ajaran ini berasal dari manusia, dan hanya hasil rekayasa dan tipu daya para pendeta agar cara beribadah orang Kristian tidak sama dengan orang Islam.
5. Perintah Mengkafankan Mayat
Syariat yang ada dalam Injil menyebutkan bahwa kalau orang Kristian itu mati, seharusnya mereka dikafani (ini adalah kewajiban).
Lukas 23
53. Dan sesudah ia menurunkan mayat itu, ia mengapaninya dengan kain lenan, lalu membaringkannya di dalam kubur yang digali di dalam bukit batu, di mana belum pernah dibaringkan mayat.
Yohanes 11
44. Orang yang telah mati itu datang ke luar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan dan mukanya tertutup dengan kain peluh. Kata Yesus kepada mereka: "Bukalah kain-kain itu dan biarkan ia pergi."
Orang Kristian - Kalau Mati Tidak dikafani
Penyimpangan terberat mereka terlihat dari awal mereka mengurus jenaazah, sampai proses penguburan. Misalkan, harga peti mati 3x lebih mahal dari kain kafan, menghiasi jenazah dengan pakaian mahal, menyertakan semua barang kesukaan mayit ke dalam peti, mayat diawetkan, itu semua tidak pernah ada dalam syariat agama.
6. Perintah Syahadat
Yohanes 17
3. Inilah hidup yang kekal itu, iaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
Jelaslah bahwa Yesus adalah utusan bukan Tuhan. Bahkan pernyataan itu keluar langsung dari mulut Yesus, di Kitab Yohanes
Yohanes 7
16. Jawab Yesus kepada mereka: "Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku.
Kristian Mengatakan - Bahwa Yesus adalah Allah
Dari manakah orang Kristian mendapatkan ajaran bahwa Yesus itu Tuhan? Jawabnya sederhana, dari mana lagi kalau bukan dari Paulus. Dengan menggunakan perkataan Paulus, mereka mulai menebar berita bohong ini dari waktu ke waktu.
Berikut beberapa dalil yang biasa mereka gunakan
KisahParaRasul 8
37. (Sahut Filipus: "Jika tuan percaya dengan segenap hati, boleh." Jawabnya: "Aku percaya, bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah.")
Matius 16
16. Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
Ayat di atas adalah yang menguatkan pendapat bahwa Yesus adalah anak Allah. Tapi di ayat-ayat lain, mengatakan bahwa Yesus adalah Tuhan itu sendiri. (Jadi bingung saya???). Berikut ini adalah ayat Injil yang mengatakan bahwa Yesus adalah Allah (Tuhan) :
2Korintus 1
3. Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan,
1Petrus 3
15. Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungan jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggungan jawab dari kamu tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat,
Masih banyak lagi ayat-ayat lainnya, yang menunjukkan inkonsistensi Injil dalam menyebut diri Yesus, ada ayat yang mengatakan bahwa Yesus itu anak Allah, tetapi di ayat lain dikatakan Yesus itu adalah Tuhan Allah sendiri.
Apakah pantas, ada agama tetapi Tuhannya tidak jelas, ayat-ayat dalam kitab sucinya bertentangan satu dengan yang lainnya.
Itulah Injil (Alkitab/Bible) yang ada di tangan orang Kristian sekarang. Mereka membanggakannya namun tidak pernah teliti membacanya.
Bagaimana seseorang yang dilarang makan babi tapi memakannya?
Bagaimana seseorang yang dimestikan bersunat tapi menolaknya?
Bagaimana seseorang yang mati mesti dikafani tapi hanya menggunakan peti?
Itulah pelanggaran paling berat kerana mereka melanggar syariat agama sendiri.
Semua kesalahan tersebut dinyatakan secara dalil Injil (Alkitab/Bible) sendiri. Oleh itu adalah sangat penting dibaca bahagi mereka yang terkena misi-misi Kristianisasi dan berada dalam situasi lemah iman.
Tulisan ini dibuat oleh seorang mantan Pendeta Pantekosta yang sudah membaptiskan 3,000 orang selama dalam kariernya sebagai pendeta dan terkenal sangat sukses menjerat umat Islam dengan misi Kristianisasinya.
Pelanggaran Berat Penganut Kristian Terhadap Injil (Alkitab/Bible)
1. Perintah Larangan Memakan Babi
Alkitab dengan terang dan jelas melarang makan babi dalam kitab Ulangan dan Imamat.
Ulangan 14
8. Juga babi hutan, kerana memang berkuku belah, tetapi tidak memamah biak; haram itu bahagimu. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan janganlah kamu terkena bangkainya.
Imamat 11
7. Demikian juga babi hutan, kerana memang berkuku belah, iaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak memamah biak; haram itu bahagimu.
Teologi Kristian - Menghalalkan Babi
Sebahagian penganut Kristian membantah ayat yang mengharamkan babi dengan mengatakan bahawa yang dilarang adalah babi hutan. Itulah jawaban penganut Kristian yang diserapkan oleh gereja tanpa mengusul Alkitab. Semua jawapan yang diberikannya tidak logik padahal menurut akal sihat apa beza zat babi hutan dan babi peliharaan.Tidak kira dihutan atau di bandar namanya tetap babi.
Selidik punya selidik, tenyata Kristian juga memiliki dalil yang menguatkan pendapat mereka bahwa babi itu halal hukumnya.
Hal ini didasarkan pada ucapan Paulus yang terdapat di dalam Kitab
Roma 14
2. Yang seorang yakin, bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi orang yang lemah imannya hanya makan sayur-sayuran saja.
3. Siapa yang makan, janganlah menghina orang yang tidak makan, dan siapa yang tidak makan, janganlah menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima orang itu.
2. Perintah Larangan Minum Arak
Dalam salah satu kegiatan peribadatan orang Kristian ada yang namanya perjamuan suci/perjamuan kudus. Kegiatan ini dilakukan dengan meminum secawan anggur (berwarna merah) yang katanya melambangkan darah Yesus, kemudian memakan sepotong kecil roti yang melambangkan daging Tuhan Yesus. Lalu bagaimanakah pandangan Injil mereka tentang minum khamer sendiri?
Hal ini boleh saudara lihat pada kitab
Imamat 10
9. "Janganlah engkau minum anggur atau minuman keras, engkau serta anak-anakmu, bila kamu masuk ke dalam Kemah Pertemuan, supaya jangan kamu mati. Itulah suatu ketetapan untuk selamanya bahagi kamu turun-temurun.
Dan juga ada dalil lain yang menguatkan bahwa minum-minuman keras itu haram dan sangat dilarang bahagi orang yang mengimani Injil.
Hakim-Hakim 13
4. Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram.
Hakim-Hakim 13
14. Janganlah ia makan sesuatu yang berasal dari pohon anggur; anggur atau minuman yang memabukkan tidak boleh diminumnya dan sesuatu yang haram tidak boleh dimakannya. Ia harus berpegang pada segala yang Kuperintahkan kepadanya."
Ironis, orang Kristian menodai ibadahnya dengan minum anggur yang notabene sudah diharamkan oleh Tuhan mereka sendiri. Sebenarnya orang Kristian yang pernah mengikuti kegiatan perjamuan kudus (dengan meminum darah Tuhan dan memakan dagingnya) lebih kejam dan lebih sadis dari Sumanto. Kalau Sumanto itu hanya makan daging manusia, tetapi orang Kristian (saya dulu) dengan teganya makan daging Tuhan saya sendiri. Bahkan saya dulu, lebih haus dari drakula, sebab drakula hanya minum darah manusia, sedang saya dulu meminum darah Tuhan saya sendiri.
Teologi Kristian - Menghalalkan Minum Anggur
Mereka tentunya punya alasan kenapa mereka melanggar larangan minum anggur ini, dan ternyata memang mereka punya dalil untuk menguatkan pendapat mereka tersebut.
Salah satu dalil yang digunakan mereka untuk menghalalkan minum anggur adalah sebuah cerita dalam Injil tentang mukjizat tuhan Yesus yang pertama (lihat kitab Yohanes 2 : 1-11) mengubah air menjadi anggur yang sangat nikmat rasanya. Kalau Tuhan mereka saja melakukan mukjizat dengan merubah air menjadi anggur, kenapa kita umatnya tidak boleh meminum anggur.
Yohanes 2
1. Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ;
2. Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu.
3. Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabolehn anggur."
4. Kata Yesus kepadanya: "Mau apakah engkau dari pada-Ku, ibu? Saat-Ku belum tiba."
5. Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"
6. Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung.
7. Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan mereka pun mengisinya sampai penuh.
8. Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu mereka pun membawanya.
9. Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya--ia memanggil mempelai laki-laki,
10. dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang."
11. Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tanda-Nya dan dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya kepada-Nya.
Lho, kenapa Tuhan malah melanggar hukum yang dibuatnya sendiri? Kenapa Tuhan mereka melakukan satu mukjizat yang bertentangan dengan hukum sebelumnya yang sudah ditetapkan jauh hari sebelum Yesus lahir.
3.Perintah Bersunat
Perintah sunat bukan perintah baru, melainkan sudah ditetapkan Allah lama dan jauh sebelum Yesus lahir ke dunia.
Lihat dalil pada kitab Kejadian 17 : 10-11 yang berbunyi :
Kejadian 17
10. Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, iaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;
11. haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.
Orang Kristian juga tidak boleh mengambil teladan baik dari Nabinya yang sangat terkenal iaitu Nabi Ibrahim (Abraham), padahal anak Nabi Ibrahim disunat semua.
Kejadian 21
4. Kemudian Abraham menyunat Ishak, anaknya itu, ketika berumur delapan hari, seperti yang diperintahkan Allah kepadanya.
Bahkan Tuhan Yesus orang Kristian sendiri disunat. Aneh bukan bila sampai ada orang Kristian yang mengaku pengikut Yesus malah menolak disunat.
Coba kita lihat pada kitab Lukas 2 : 21.
Lukas 2
21. Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, iaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.
Orang Kristian - Menolak Hukum Sunat
Lagi-lagi alasan utama mereka menolak hukum sunat didasarkan pada perintah Paulus, pada beberapa ayat Injil berikut ini :
Galatia 5
2. Sesungguhnya, aku, Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama sekali tidak akan berguna bahagimu.
Galatia 5
6. Sebab bahagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih.
Ada juga perkataan Paulus di
Galatia 6
15. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.
1Korintus 7
19. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah mentaati hukum-hukum Allah.
Semua ayat-ayat di atas adalah ucapannya Paulus, dan ternyata orang Kristian itu lebih mentaati perintah Paulus ketimbang perintah Tuhan mereka sendiri. Sebenarnya
Tuhannya Paulus atau Yesus sih???
4. Perintah Menadah Tangan Ketika Berdoa
Inilah salah satu bukti persamaan ajaran Injil dengan Al Qur’an, iaitu kalau berdoa harus menengadahkan tangan. Mari kita dengar firman Tuhan berikut ini :
Mazmur 44
20. (44-21) Seandainya kami melupakan nama Allah kami, dan menadahkan tangan kami kepada allah lain,
1Timotius 2
8. Oleh kerana itu aku ingin, supaya di mana-mana orang laki-laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan.
Ezra 9
5. Pada waktu korban petang bangkitlah aku dan berhenti menyiksa diriku, lalu aku berlutut dengan pakaianku dan jubahku yang koyak-koyak sambil menadahkan tanganku kepada TUHAN, Allahku,
Mazmur 143
6. Aku menadahkan tanganku kepada-Mu, jiwaku haus kepada-Mu seperti tanah yang tandus. Sela
Ayub 11
13. Jikalau engkau ini menyediakan hatimu, dan menadahkan tanganmu kepada-Nya;
Yesaya 1
15. Apabila kamu menadahkan tanganmu untuk berdoa, Aku akan memalingkan muka-Ku, bahkan sekalipun kamu berkali-kali berdoa, Aku tidak akan mendengarkannya, sebab tanganmu penuh dengan darah.
1Raja-raja 8
38. lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel ini memanjatkan doa dan permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya--kerana mereka masing-masing mengenal apa yang merisaukan hatinya sendiri--
54. Ketika Salomo selesai memanjatkan segala doa dan permohonan itu kepada TUHAN, bangkitlah ia dari depan mezbah TUHAN setelah berlutut dengan menadahkan tangannya ke langit.
2Tawarikh 6
12. Kemudian berdirilah ia di depan mezbah TUHAN di hadapan segenap jemaah Israel, lalu menadahkan tangannya;
13. --kerana Salomo telah membuat sebuah mimbar tembaga yang panjangnya lima hasta, lebarnya lima hasta dan tingginya tiga hasta, yang ditaruhnya di halaman--;ia berdiri di atasnya lalu berlutut di hadapan segenap jemaah Israel dan menadahkan tangannya ke langit,
29. lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel memanjatkan doa dan permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya--kerana mereka masing-masing mengenal tulahnya dan penderitaannya sendiri--
Berdoa dengan cara ini merupakan cara yang sopan dan bukti kalau kita ini memang betul-betul butuh pertolongan Tuhan dengan cara meminta kepada-Nya.
Orang Kristian - Berdoa Malah Melempit Tangan
Kalau ditanya kenapa mereka berdoa dengan cara demikian? Tentu mereka menjawab ini adalah ajaran yang telah kami terima dari orang-orang tua serta pemuka agama kami dari dulu hingga sekarang.
Maka kalau mereka memang benar, suruh mereka menunjukkan mana dalil dalam Injil yang mengajarkan bahwa kalau orang Kristian berdoa hanya melempit tangan mereka? Ajaran ini berasal dari manusia, dan hanya hasil rekayasa dan tipu daya para pendeta agar cara beribadah orang Kristian tidak sama dengan orang Islam.
5. Perintah Mengkafankan Mayat
Syariat yang ada dalam Injil menyebutkan bahwa kalau orang Kristian itu mati, seharusnya mereka dikafani (ini adalah kewajiban).
Lukas 23
53. Dan sesudah ia menurunkan mayat itu, ia mengapaninya dengan kain lenan, lalu membaringkannya di dalam kubur yang digali di dalam bukit batu, di mana belum pernah dibaringkan mayat.
Yohanes 11
44. Orang yang telah mati itu datang ke luar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan dan mukanya tertutup dengan kain peluh. Kata Yesus kepada mereka: "Bukalah kain-kain itu dan biarkan ia pergi."
Orang Kristian - Kalau Mati Tidak dikafani
Penyimpangan terberat mereka terlihat dari awal mereka mengurus jenaazah, sampai proses penguburan. Misalkan, harga peti mati 3x lebih mahal dari kain kafan, menghiasi jenazah dengan pakaian mahal, menyertakan semua barang kesukaan mayit ke dalam peti, mayat diawetkan, itu semua tidak pernah ada dalam syariat agama.
6. Perintah Syahadat
Yohanes 17
3. Inilah hidup yang kekal itu, iaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
Jelaslah bahwa Yesus adalah utusan bukan Tuhan. Bahkan pernyataan itu keluar langsung dari mulut Yesus, di Kitab Yohanes
Yohanes 7
16. Jawab Yesus kepada mereka: "Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku.
Kristian Mengatakan - Bahwa Yesus adalah Allah
Dari manakah orang Kristian mendapatkan ajaran bahwa Yesus itu Tuhan? Jawabnya sederhana, dari mana lagi kalau bukan dari Paulus. Dengan menggunakan perkataan Paulus, mereka mulai menebar berita bohong ini dari waktu ke waktu.
Berikut beberapa dalil yang biasa mereka gunakan
KisahParaRasul 8
37. (Sahut Filipus: "Jika tuan percaya dengan segenap hati, boleh." Jawabnya: "Aku percaya, bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah.")
Matius 16
16. Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"
Ayat di atas adalah yang menguatkan pendapat bahwa Yesus adalah anak Allah. Tapi di ayat-ayat lain, mengatakan bahwa Yesus adalah Tuhan itu sendiri. (Jadi bingung saya???). Berikut ini adalah ayat Injil yang mengatakan bahwa Yesus adalah Allah (Tuhan) :
2Korintus 1
3. Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan,
1Petrus 3
15. Tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan! Dan siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungan jawab kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggungan jawab dari kamu tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat,
Masih banyak lagi ayat-ayat lainnya, yang menunjukkan inkonsistensi Injil dalam menyebut diri Yesus, ada ayat yang mengatakan bahwa Yesus itu anak Allah, tetapi di ayat lain dikatakan Yesus itu adalah Tuhan Allah sendiri.
Apakah pantas, ada agama tetapi Tuhannya tidak jelas, ayat-ayat dalam kitab sucinya bertentangan satu dengan yang lainnya.